TM: 1&2
Tulisan ilmiah ada 4 macam :
-Makalah
-Skripsi
-Thesis
-Disertasi
Ilmiah adalah suatu keadaan yang cara, proses dan hasil kerjanya memenuhi syarat keilmuan tertentu, antara lain sesuai dengan asas-asas sebab akibat dan dapat dibuktikan (dengan metode).
Fakta adalah kejadian (dengan data)
Makalah adalah tulisan ilmiah yang tidak berafiliasi dengan jenjang pendidikan.
Penelitian adalah upaya atau kegiatan mencari jawaban yang sebenar-benarnya, yang berguna untuk memperbaiki dan memajukan kehidupan manusia dan dilakukan dengan metode tertentu.
Kesimpulan Prof. Sheddy, penelitian adalah:
Upaya manusia mempelajari masalah yang timbul dalam kehidupan/masyarakat, menyelidiki penyebab timbulnya masalah tersebut dan mencarikan jawaban untuk mengatasi masalah tersebut, yang dapat diterapkan/dimanfaatkan dikehidupannya, serta dilestarikan menjadi ilmu pengetahuan.
4 Jenis penelitian:
1. Penelitian berdasarkan tujuan
2. Penelitian berdasarkan penjelasan (eksplanasi)
3. Penelitian berdasarkan pendekataan (approach)
4. Penelitian berdasarkan kegunaan
Teori:
Konsep hasil pemikiran(dari seorang ahli) yang berisikan pemikiran tentang suatu masalah yang sanggup memberikan penjelasan terhadap masalah tersebut secara logis, rasional, sistematis dan tuntas, serta dapat diulang-ulang dengan hasil yang sama, sehingga berguna bagi kehidupan manusia secara langsung maupun tidak langsung.
Logis dalam arti alur pemikiran menaati hukum sebab akibat
Rasional dalam arti pemikiran yang bersifat sehat
Sistematis yang berarti teratur dengan baik
Tuntas yang berarti bisa meliputi seluruh permasalahan
Jenis penelitian berdasarkan tujuan:
1. Eksploratif = menggali teori
2. Verifikatif = menguji teori
3. Developmental = mengembangkan teori
Jenis penelitian berdasarkan eksplanasi:
1. Deskriptif = menjabarkan sejelas-jelasnya
2. Komparatif = penjelasan bersifat perbandingan
3. Asosiatif = mengkaitkan beberapa hal
TM 3&4
Penelitian berdasarkan kegunaan:
- Penelitian Profesional
- Penelitian program pendidikan tinggi
Profesional : dilakukan oleh para ahli
Penelitian professional dilakukan ketika diminta oleh:
- pihak yang berkepentingan
- pihak yang memiliki masalah
Program pendidikan tinggi : dilakukan oleh mahasiswa (tuntutan sekolah)
Terdiri dari:
A. Program Sarjana (S1)
Program pendidikan secara masal setelah SMA di bidang keilmuan tertentu untuk mengisi salah satu lapangan pekerjaan di masyarakat
B. Program Pasca Sarjana (S2) Magister & (S3) Doktor
Program pendidikan individual sebuah sarjana di bidang keilmuan tertentu untuk mencetak tenaga peneliti/tenaga ahli berkemampuan tinggi yang dapat bekerja secara mandiri.
S2 : bertaraf magister, tingkatan peneliti, mampu bekerja sendiri, tapi tidak bias membuat programnya sendiri
S3 : Bertaraf DOKTOR, tingkatan peneiti, mampu bekerja sendiri maupun mampu membuat sendiri program penelitiannya.
Ciri penelitian professional:
- untuk menyelesaikan masalah yang ada di masyarakat
- diberi dana yang memadai untuk pihak yang memerlukan
Tujuan:
- dapat dipakai untuk kepentingan masyarakat ( menyelesaikan mnasalah)
- sebagai ilmu pengetahuan
Penelitian berdasarkan pendekatan:
- Kuantitatif (Ryokenkyuu)
Pendekatan berdasarkan pandangan rasionalisme (masuk akal) & empirisme (pengalaman manusia) yang diperoleh melalui pengujian survey, atau eksperimen dengan hasil pengukuran angka-angka, lalu dari angka-angka ditarik kesimpulan untuk menyelesaikan masalah atau mencari jawaban masalah.
- Kualitatif (Shitsukenkyuu)
Pendekatan berdasarkan pandangan fenomenologi (nyata) dan humanistic menempatkan manusia sebagai subjek utama dalam peristiwa social budaya dengan data berbentuk katefori atau kualitas yang menempatkan manusia sebagai subjek utama dalam peristiwa social budaya.
Fenomenologi adalah usaha manusia memahami kejadian yang ada di sekitarnya
TM 5&6
Penelitian dalam aspek kehidupan
Science (ilmu) : diciptakan/ timbul sebagai pengetahuan yang dicari karena manusia melakukan penelitian
Knowledge : Pengetahuan
- Penelitian & ilmu pengetahuan
Pengetahuan dapat diperoleh di kehidupan manusia, secara alami, tanpa perlu penelitian. Semua ilmu bersifat berkembang
- Penelitian dan kemasyarakatan/kehidupan manusia
polek sosbud -> politik ekonomi social budada
politik dalam hal kasus
ekonomi dalam hal menghasilkan/menciptakan produk baru
Kreasi: menciptakan sesuatu yang belum ada
Inovasi: mengembangkan sesuatu yang sudah ada
- Penelitian dengan usaha manusia
Usaha: waktu, dana, kompetensi (kemampuan)
- Penelitian dengan pendidikan
Tanpa adanya manusia-manusia yang memiliki ilmu yang cukup dan memenuhi syarat sebagai peneliti, maka tidak akan ada penelitian yang hasilnya diakui
Penelitian di Sastra Jepang
- Linguistik : fonologi, morfologi, semantic, sintaksis, penerjemahan, pengajaran bahasa Jepang
- Sejarah : tentang masa lalu
- Sastra : ilmu budaya yang mempelajari seni melalui penulisan bahasa
- Kemasyarakatan : -antropologi & sosiologi
- Seni budaya: Filsafat (ilmu pengetahuan umum, anything about human) & Estetika (ilmu budaya yang mempelajari suatu keindahan
KERANGKA PENELITIAN
- permasalahan
- studi kepustakaan
- tujuan
- sumber data
- metode
- penerapan teori
- lakukan analisis data
- menarik kesimpulan
Penulisan ilmiah bagi mahasiswa:
- menarik
- berguna
- dapat dikerjakan
TM 9&10
PERMASALAHAN:
Profesional:
- 100% baru (original)
- alami
- berguna
Program Pendidikan:
- tidak harus baru, tidak tumpang tindih
- dibuat/dicari
- berguna
Pagiarisme: usaha penjiplakan karya orang lain dalam bidang penelitian.
Harus menulis sumber data dengan jelas
SASTRA:
-cerita tokoh-tokoh tertentu yang digambarkan/disampaikan oleh pengarangnya. Data bias dari film/buku
Studi kepustakaan
Sejumlah tulisan-tulisan hasil penelitian terdahulu
TM 11&12
Tujuan(perumusan)
Agar tahu keseluruhan skripsi tersebut
Harus merupakan jawaban dari masalah yang diajukan
Menggunakan kata kerja (mengetahui, memahami, mencari, menemukan)
Mis: untuk mengetahui tujuan penelitian skripsi
Merupakan jawaban masalah yang telah diajukan permasalahannya
Perumusan tujuan pada dasarnya tujuannya ada 1 buah, tapi tidak dibatasi, boleh juga lebih dari satu.
Identifikasi masalah:
masalah yang diambil harus bersifat teoritis ilmiah
Syarat:
- masalah tersebut memerlukan penerapan dalam teori ilmu tertentu
- jawaban harus bersifat sistematis, tidak boleh Satu
- pemerolehan jawaban masalah harus melalui metode ilmiah tertentu
-jawaban harus berguna untuk pengembangan ilmu pengetahuan yang bersangkutan